Rabu, 19 Oktober 2011

Din Syamsudin Wamen Bukti Menteri Tak Kompeten postheadericon

Diposting oleh cakimam | Pada 20.17

Ilustrasi (Foto: Doc)

TANGERANG (KRjogja.com) - Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Din Syamsudin, menilai menteri hasil reshuffle Kabinet Indonesia Bersatu jilid II, terdiri dari orang-orang tidak berkompeten dan mampu bekerja.

"Berarti mereka orang-orang tidak mampu, makanya diangkat wamen-wamen itu," ujar Din kepada wartawan, di UIN Syarif Hidayatullah, Ciputat, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Rabu (19/10).

Dijelaskannya, diangkatnya wakil menteri (wamen) itu, bertujuan untuk membantu kinerja para menteri yang masih lemah. Lebih lanjut, Din curiga kenapa wamen itu diangkat secara tiba-tiba.

"Tapi kok tiba-tiba keluarnya dan itu tidak diprediksi. Ternyata Presiden gagal melaksanakan kebijakannya sendiri," terangnya.

Sebenarnya, tambah Din, Presiden bisa mengangkat para Dirjen untuk posisi Wakil Menteri. Namun, hal itu tidak dilakukan. Lebih jauh, kehadiran Wamen bisa menimbulkan konflik.

"Kalau mau jabatan Wakil Menteri ada Dirjen-dirjen. (Kehadiran mereka) bisa mengakibatkan disharmoni antara Wakil Menteri dan Menteri," ungkapnya. (Ant/Yan)

0 komentar:

Posting Komentar