Rabu, 17 November 2010

163 Pengungsi Merapi Takut Pulang Kampung postheadericon

Diposting oleh cakimam | Pada 06.06

KULONPROGO (KRjogja.com) - Sebanyak 163 pengungsi dari Muntilan, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah yang berada di barak pengungsian Desa Banjararum, Kecamatan Kalibawang, Kabupaten Kulonprogo belum berani pulang ke desanya masing-masing. Warga memilih tetap berada di barak pengungsian meskipun sebenarnya mereka ingin sekali menengok kampung halamannya.
"Saya dan keluarga hanya bisa pasrah karena jarak rumah saya dengan Sungai Krasak dan Sungai Bungu yang dilalui lahar Gunung Merapi hanya 300 meter," kata Siswanto (43), pengungsi di Desa Banjararum, Selasa (16/11).
Ia mengaku ingin sekali kembali ke kampung halaman namun tidak diizinkan petugas karena rumahnya berada di antara Sungai Krasak dan Sungai Bungu yang sangat rawan terjadi banjar lahar dingin Gunung Merapi.
Siswanto mengatakan, dirinya dan warga lainnya baru akan kembali ke kampung jika memang sudah ada informasi mengenai status Merapi dari pemerintah untuk benar-benar dinyatakan aman bagi warga. Sebelum ada kepastian tersebut, warga Merapi ini tetap akan mendiami barak pengungsian. (Ant/Van)

0 komentar:

Posting Komentar